MASALAH PERKEMBANGAN ANAK-ANAK

MASALAH PERKEMBANGAN ANAK-ANAK

1.      Defenisi gagal berkembang

Adalah suatu keadaan dimana berat badan anak /pertambahan berat anak secara signifikan berada dibawah berat badan anak lainnya yang sama umur dan jenis kelaminnya

Penyebabnya bisa dari faktor instrisik dan faktor ekstrinsik

a.       Faktor instrinsik

-          Kelainan kromoson

-          Efek pada sistem organ utama

-          Kelainan pada sistem endokrin

-          Kerusakan otak atau sistem saraf pusat bisa menyebabkan kesultitan dalam pemberian makanan

-          Kelainan pada sistem jantung dan pernafasan yang bisa menyebabkan gangguan mekanisme

-          Anemia / penyakit darah lainnya

-          Kelainan pada sistem pencernaan yang bisa menyebabkan malabsorsi

b.      Faktor ekstrinsik

-          Faktor psikis dan sosial

Minsalnya tekanan emosional akibat penolakan/kekerasan dari orang tua

-          Faktor ekonomi

Dapat mempengaruhi mengaruhi masalah pemberian makanan kepada anak , tempat tinggal dan orang tua

-          Faktor lingkungan

2.      Masalah perilaku

Adalah pola perilaku yang sulit, yang dapat mengancam hubungan yang normal antara anak dengan orang lain disekelilingnya

a.       Masalah interaksi anak orang tua

Hubungan antara ibu dan anak mungkin menjadi tegang akibat

1.      Kesulitan yang dialami ibu selama kehamilan maupun persalinan

2.      Depresi pasca persalinan

3.      Kurangnya dukungan dari suami, keluarga maupun teman

4.      Waktu menyusu dan waktu tidur bayi yang tidak teratur

Hubungan yang buruk antara anak dan orang tua bisa memperlambat perkembangan mental dan kemampuan sosial anak. Sebaiknya orang tua diberikan informasi yang lengkap mengenai perkembangan bayi disertai nasihat/ kiat untuk mengahadapinya.

3.      Kecemasan karena berpisah

Adalah kecemasan yang dirasakan  oleh anak ketika orang tua meningalkannya sendiri. Beberapa orang tua menduga bahwa kecemasan karena karena berpisah ini merupkan suatu gangguan emosional dan mereka menghadapinya dengan mbersikap protektif serta mengindari perpisahan dan lingkungan baru. Respon seperti ini biasanya menyebabkan gangguan pendewasaan dan perkembangan anak. Sebaiknya orang tua di yakinkan bahwa perilaku anak adalah normal, orang tua di dorong untuk tidak protektif dan mengekang. Penyelesaian terhadap masalah kecemasan ini tergantung kepada rasa aman dan rasa percaya yang mereka miliki terhadap selain orang tua, an longkungan dan keyakinan akan kembali kepada orang tua mereka.

4.      Masalah makanan

Masalah makanan bisa terjadi jika orang tua memaksa anak untuk makan atau terlalu mengkhawatirkan nafsu makan maupun kebiasaan anak.

Keadaan ini dapat diatasi dengan mengurangi ketegangan emosi negatif pada anak,  dan sebaiknya anak dibiarkan memakan makanan yang dipilihnya waktu makan dan jangan dibiasakan mengemil di waktu jam- jam makan

5.      Masalah pelatihan buang air

Cara terbaik untuk mengindari timbulnya masalah pelatihan buang air adalah metode toilet training. Dilakukan sambil ibu memberikan penjelasan bahwa sekarang saatnya anak untuk melakukan buang air besar / kecil  sendiri. Jika anak sudah bisa melakukannya. Ibu boleh memberikan pujian / hadiah, tetapi jika anak belum bisa ibu sebaiknya tidak memarahinya.

6.      Gangguan pemusatan perhatian

Adalah suatu pemusatan perhatian yang buruk / singkat dan sifat impluisif yang tidak sesuai dengan usia anakdengan atau tanpa hiperaktivitas. Gejalanya seperti : gelisah, tidak dapat duduk tenang, perhatian mudh terganggu, tidak dapat menunggu giliran, mengalami kesulitan dalam mengikuti petunjuk orang lain, sering meninglkan kegitan yang belum tuntas dll.

7.      Ketidakmampuan belajar

Adalah ketidak mampuan untuk menerima, menyimpan, dan mengunakan secara luas kemampuan atau pun informas khususi, yang terjadi akibat kurangnya pemusatan perhatian, memori/ pemikiran dan hal lain mempengaruhi prestasi akademik. Untuk membantu meningkatkan perhatian dan konsentrasi bisa diberikan metilfenidat. Pengobatan yang paling efektif dalah pendidikan yang  secara seksama disesuaikan dengan individu anak

8.      Menanamkan kebiasaan baik.

Perilaku baik yang dapat ditanamkan orang tua kepada anak di rumah minsalnya selalu berusaha untuk menciptakan suasana terjadwal kepada anak. Suasana terjadwal kepada anak tidk hanya membuat kepribadian anak yang teratur juga mengajarkan kepada anak untuk dapat mengharga waktu. Mengajarkan anak untuk terbiasa memberikan senyuman kepada orang lain, membiasakan anak mengucapkan terimaksih  apabila seseorang melakukan/ memberikan sesuatu yang baik

9.      Membantu anak meraih sukses

Dengan membantu anak memilih sekolah yang baik, membantu anak dalam mengatasi kesehatn dn asupan makanannya, pola hidup orang tua yang baik dan pola asuh yang diterapkan orang tua, karena pembentukan kualitas  sdm yang optima, baik sehat secara fisik maupun psikologi sangat bergantung dari proses  tumbuh dan kembang anak

DAFTAR PUSTAKA

Wiyono & obey angga nursyahid. 2013. Rahasia mendidik ank cerdas. Jakarta. Tugu publisher.